REDAKSI SUARA RAKYAT BEKASI.JL. MAYOR HASIBUAN NO.14 BEKASI,JAWABARAT,INDONESIA.
email.suararakyatbekasi@gmail.comHOTLINE.HP.087878753510 - Biro Bekasi : JUHADI 02196607362 , HERU ASWAN 081997143007




pemdakota bekasi logo


Total Tayangan Halaman

Jumat, 15 Juli 2011

Profile kabupaten bekasi

Suara Rakyat Bekasi - Pada tahun 2008, penduduk Kabupaten Bekasi mencapai 2.193.776 jiwa, yang terdiri dari 1.122.855 laki-laki dan 1.070.921 perempuan. Dari tahun 2004 hingga 2008, Kabupaten Bekasi terus mengalami pertambahan jumlah penduduk, dari 1.950.209 jiwa pada tahun 2004, 2.027.902 jiwa pada tahun 2005, 2.054.795 jiwa pada tahun 2006, 2.125.960 jiwa pada tahun 2007, hingga mencapai 2.193.776 jiwa pada tahun 2008. Perkembangan sektor industri yang pesat merupakan pemicu terjadinya pertambahan penduduk di Kabupaten Bekasi dari tahun ke tahun. Banyak tenaga kerja industri yang datang dari luar Kabupaten Bekasi.

Pada tahun 2008, penduduk menurut umur menunjukkan bahwa penduduk usia produktif (15 - 64 tahun) mencapai 1.513.029 orang (68,97%), sedangkan penduduk yang belum produktif (<10 tahun) 399.134 orang (18,19%) dan yang tidak produktif lagi (65 tahun ke atas) 67.005 orang (3,05%). Beban ketergantungan masih cukup tinggi yaitu sebesar 44,99. Angka tersebut menunjukkan bahwa setiap 100 penduduk produktif di Kabupaten Bekasi menanggung beban kebutuhan ekonomi dari sekitar 45 penduduk usia tidak produktif. Dibutuhkan lapangan kerja yang cukup banyak untuk menanggung beban kebutuhan ekonomi yang tinggi.

TABEL
JUMLAH PENDUDUK BERDASARKAN KECAMATAN
DI KABUPATEN BEKASI TAHUN 2008
Kecamatan Jumlah Penduduk (Jiwa)
2004 2005 2006 2007 2008
Setu 73.888 76.83 77.776 80.476 83.016
Serang Baru 59.943 62.329 63.168 65.353 67.433
Cikarang Pusat 39.712 41.291 41.804 43.25 44.644
Cikarang Selatan 78.155 81.27 82.385 85.26 87.969
Cibarusah 57.921 60.232 61.042 63.188 65.189
Bojongmangu 23.446 24.378 24.691 25.505 26.286
Cikarang Timur 70.955 73.781 74.759 77.348 79.823
Kedungwaringin 49.575 51.551 52.224 54.025 55.737
Cikarang Utara 154.216 160.363 162.546 168.181 173.601
Karangbahagia 73.964 76.908 77.951 80.654 83.232
Cibitung 138.398 143.914 145.85 150.881 155.679
Cikarang Barat 149.594 155.566 157.631 163.079 168.261
Tambun Selatan 328.11 341.175 345.78 357.781 369.233
Tambun Utara 85.609 89.017 90.221 93.347 96.326
Babelan 141.5 147.139 149.132 154.301 159.247
Tarumajaya 79.204 82.363 83.492 86.381 89.124
Tambelang 33.374 34.703 35.119 36.294 37.41
Sukawangi 39.879 41.466 41.972 43.418 44.78
Sukatani 61.057 63.487 64.339 66.597 68.743
Sukakarya 42.085 43760 44328 45.859 47.343
Pebayuran 88.349 91.867 93.049 96.316 99.444
Cabangbungin 46.552 48.404 48.998 50.686 52.289
Muaragembong 34.723 36.108 36.538 37.78 38.967
Kabupaten Bekasi 1.950.209 2.027.902 2.054.795 2.125.960 2.193.776

Sumber: BPS Kabupaten Bekasi, Tahun 2009

Keberadaan penduduk menurut kecamatan tidak menyebar secara merata. Penduduk paling banyak berdomisili di Kecamatan Tambun Selatan yaitu 369.233 jiwa, diikuti oleh Cikarang Utara sebanyak 173.601 jiwa dan Cikarang Barat sebanyak 168.261 jiwa. Hal tersebut juga selaras dengan kepadatan penduduknya yang ditunjukkan oleh Gambar 3.2, dimana Kecamatan Tambun Selatan dan Cikarang Utara memiliki kepadatan penduduk yang sangat tinggi dan Cikarang Barat dan Cibitung memiliki kepadatan penduduk yang tinggi. Hal tersebut dipicu oleh berkembangnya sektor industri, dari mulai industri berskala besar hingga mikro pada kecamatan-kecamatan tersebut.

Masalah kependudukan yang perlu mendapat perhatian adalah mengenai tenaga kerja. Seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk, jumlah tenaga kerja pun turut meningkat. Pertumbuhan kawasan industri di Kabupaten Bekasi berdampak juga pada meningkatnya kesempatan kerja, namun pemenuhan kebutuhan tenaga kerja juga berdatangan dari luar Kabupaten Bekasi. Pada tahun 2008 kelompok usia ini berjumlah 1.580.034 orang (72,02%). Sementara itu, pencari kerja yang terdaftar di Depnaker tercatat 38.738 orang, meningkat pesat dari tahun-tahun sebelumnya. Namun, lowongan tenaga kerja pada tahun 2008 jauh lebih sedikit dari jumlah pencari kerja, yaitu sebanyak 6.970 lowongan menurun drastis dari tahun sebelumnya sebesar 15.847 lowongan. Hal tersebut berimplikasi pada proposi penempatan kerja, dimana hanya 2.514 orang (6,49%) dari pencari kerja tersebut yang sudah mendapat penempatan. Berdasarkan data dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bekasi, sejak berkembangnya sektor industri, tenaga kerja mayoritas berada pada sektor industri pengolahan. Pada tahun 2006, dari 371.396 tenaga kerja terdapat 88% tenaga kerja yang bekerja pada industri pengolahan.