REDAKSI SUARA RAKYAT BEKASI.JL. MAYOR HASIBUAN NO.14 BEKASI,JAWABARAT,INDONESIA.
email.suararakyatbekasi@gmail.comHOTLINE.HP.087878753510 - Biro Bekasi : JUHADI 02196607362 , HERU ASWAN 081997143007




pemdakota bekasi logo


Total Tayangan Halaman

Selasa, 19 Juli 2011

Anggaran pengajuan KPUD , Rp44 miliar untuk Pilkada Kabupaten Bekasi Maret 2012

Suara Rakyat Bekasi– Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) mengajukan anggaran sebesar Rp44 miliar untuk persiapan Pemilihan Kepala Daerah Langsung (Pilkada) kabupaten Bekasi yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan Maret 2012.

Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Bekasi, Daeng Muhamad mengatakan sudah mengadakan rapat persiapan Pilkada dengan KPUD. Menurutnya, anggaran yang diajukan semuanya adalah Rp44 miliar. Dengan rincian jika satu putaran maka anggaran yang dibutuhkan adalah Rp26 miliar, Rp36 miliar untuk dua putaran dan Rp44 miliar jika terjadi pemilihan ulang.

Menurut Daeng, DPRD akan mencadangkan anggaran APBD sebesar Rp44 miliar sesuai dengan rencana anggaran yang diajukan oleh KPUD. Namun yang sudah pasti adalah untuk satu putaran yakni Rp26 miliar.

“Untuk persiapan sudah dianggarkan Rp9 miliar pada tahun ini. Sisanya nanti akan kita masukan di APBD Perubahan dan APBD tahun 2012,” ujar Daeng.

Dihubungi terpisah, anggota KPUD Kabupaten Bekasi, Idham Holik mengatakan bahwa tahapan Pilkada akan dimulai 210 hari sebelum hari pelaksanakan Pilkada, yakni sekitar bulan September 2011. KPUD saat ini sedang menunggu pemutahiran data pemilih dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bekasi.

“Kemungkinan akan ada kenaikan 10 persen jumlah pemilih, dari 1,6 juta menjadi 1,7 orang pemilih,” ujar Idham.

Idam berharap agar semua pihak terlibat dalam pemutakhiran data pemilih, sehingga tidak ada lagi yang merasa kehilangan hak pilih karena tidak terdaftar. Dia menghimbau jika nanti data pemilih sudah dibagikan maka seluruh masyarakat harus ikut mengecek apakah terdaftar atau tidak, termasuk dengan bantuan tim sukses dan Partai Politik. KPUD juga optimis akan ada peningkatkan jumlah partisipasi pemilih dari Pilkada sebelumnya yang hanya 56 persen dari jumlah pemilih.

“Masalah daftar pemilih ini memang sangat krusial. Jadi kita persiapkan jauh-jauh hari,” kata Idham.

Saat ini, KPUD sedang melakukan penyusunan anggaran untuk persiapan Pilkada. Idham memprediksi akan muncul 5-6 pasang calon Bupati dan Wakil Bupati, di luar calon Independent atau perorangan.